Nama Suwardi kembali mencuat di pagelaran One Pride MMA karena sukses merebut kembali sabuk juara Flyweight atau kelas terbang dari Jeremia Siregar dalam pertarungan 1 ronde pada Fight Night 61, Sabtu (06/08/2022) malam.
JUARA FLYWEIGHT ONE PRIDE MMA
Suwardi pernah memegang sabuk itu sebelum akhirnya dirampas oleh Rama Supandhi 12 Februari 2022. Kini Suwardi si becak lawu datang dengan segala kesiapannya untuk mengambil sabuknya demi merajai kembali kelas terbang One Pride MMA Indonesia.
Kita tahu bahwa Suwardi adalah seorang pendekat PSHT yang terkenal dengan selebrasinya setelah kemenangan. Kang Becak Lawu ini dijuluki Khabibnya Indonesia lantaran dalam setiap fightnya sangat dominan di Ground dan selalu bisa membawa lawannya kedalam pertarungan bawah seperti keahliannya tersebut.
Terakhir korbannya adalah Jeremia Siregar yang kalah karena tak kuasa didominasi ground oleh Suwardi. Setelah itu akhirnya Jeremia harus mengakui bahwa level pertarungan bawah Suwardi masih berada diatasnya.
Nama Becak Lawu diambil dari nama daerah asal Suwardi, dan becak lawu adalah alat transportasi khas masyarakat Magetan khususnya warga lereng gunung Lawu. Untuk itu pria yang saat ini fokus sebagai pelatih di Gym Synergy Asta dan sebagai petarung One Pride ini dikenal sangat kuat dikelasnya.
PERJALANAN KARIR SUWARDI
Suwardi remaja berasal dari keluarga yang kurang berada sehingga dia hanya sampai pada tingkat pertama atau SMP saja sekolahnya, hal itu dia alami karena ekonomi kelaurga yang tidak mumpuni untuk membayar biaya sekolah. Karena hal tersebut Suwardi pernah mengarungi dunia rantau sampai Madura.
Di Pulau Garam dia menjajali usaha bakso keliling, namun karena tidak mencukupi akhirnya pindah lagi ke Sidoarjo untuk menjadi pedagang asongan alias ngasong. Namun dari pekerjaan itu dia masih belum mencukupi kebutuhan hidupnya.
Setelah itu di tahun 2000 sang becak lawu memilih pindah ke Bogor untuk menjadi kuli pasar dan pekerja bengkel. Namun profesi ini tak kunjung membuahkan hasil sehingga membuat pemilik kuncian "Suwardicana" ini menuju ibukota.
Di Jakarta Suwardi mulai berkecimpung didunia MMA, Terkuaklah bahwa awal mula masuknya dia berlatih Jiu Jitsu dimulai saat mengantarkan temannya latihan, kemudian dia diminta pelatih untuk ikut berlatih di gym, namun karena uangnya belum mencukupi Suwardi sempat menolak. Setelah diberikan pengarahan bahwa nanti atlet bisa menghasilkan banyak gaji maka Suwardi nekat gabung .
Perjalanannya kemudian dilanjut ke Bogor, sambil berlatih dia menjadi karyawan perkebunan Sawit. Nah setelah itu dia fokus untuk berlatih sambil melatih setelah sukses menjadi juara dikelasnya kini penghasilan Suwardi meningkat drastis, ditambah dia juga bikin channel Youtube untuk berkomunikasi dengan fansnya.
Itulah sejarah karir Suwardi yang dikenal dengan Becak Lawu yang sangat menginspirasi. Siapa saja bisa sukses asalkan punya tekad dan usaha yang kuat seperti sang becak lawu ini.
PROFIL BIODATA SUWARDI BECAK LAWU
Nama : SuwadiPro
MMA Record : 11-4-0 (Win-Loss-Draw)
Nickname : Becak Lawu
Current Streak : 1 Loss
Age : 37 |
Date of Birth : 1984.12.25
Last Fight : 06/08/2022
Weight Class : Flyweight |
Affiliation : Jakarta Muay Thai & MMA
Height : 5'5" (165cm) |
Reach : N/ACareer Disclosed
Earnings : $0
USDBorn : Indonesia
Fighting out of : Indonesia
College : N/A
Foundation Style : Silat
Head Coach : Mario satya wirawan
Other Coaches : Mbah Suro
Posting Komentar untuk "PROFIL BIODATA SUWARDI BECAK LAWU, KANG BAKSO YANG JADI JUARA ONE PRIDE MMA"